Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Surat Lama Osama bin Laden Kembali Viral, Soroti Kejahatan Israel di Palestina

screenshot 3186

Updatebanget.id – Surat yang ditulis oleh pemimpin Al Qaeda, Osama bin Laden, berjudul “Surat untuk Amerika,” kembali menjadi viral di platform TikTok dan dunia maya. Kejadian ini terjadi di tengah konflik antara Israel dan Hamas serta dukungan yang diberikan oleh Amerika Serikat terhadap agresi tersebut.

Surat tersebut ditulis oleh Bin Laden 21 tahun yang lalu, hanya setahun setelah serangan 9/11 yang melibatkan pesawat yang menabrak Gedung World Trade Center (WTC) di New York, menyebabkan kematian ribuan orang.

Dalam surat tersebut, Bin Laden membela serangan yang ia pimpin di New York dengan menyebut warga Amerika Serikat sebagai “pelayan” bagi Yahudi yang menurutnya mengendalikan ekonomi dan media negara tersebut, seperti yang dilansir oleh New York Times.

Bin Laden juga menyinggung pembayar pajak Amerika Serikat yang dianggapnya merugikan umat Islam di Timur Tengah, termasuk menghancurkan rumah-rumah warga Palestina. Dia menyebut pembentukan Israel sebagai salah satu kejahatan terbesar yang harus dihapuskan.

“Gagasan bahwa orang-orang Yahudi memiliki hak historis atas Palestina seperti yang dijanjikan dalam Taurat adalah salah satu rekayasa yang paling keliru,” demikian kutipan dari surat Bin Laden, sebagaimana dikutip oleh Times of Israel.

Surat ini kembali mendapat perhatian di media sosial TikTok dalam beberapa hari terakhir, di mana beberapa pengguna menyatakan kekecewaan terhadap Amerika Serikat. Salah satu video yang menjadi viral di TikTok menyatakan, “Ketika Anda membaca surat Osama bin Laden kepada Amerika, Anda akan menyadari telah dibohongi sepanjang hidup Anda.”

Transkrip surat Bin Laden yang diunggah media Inggris The Guardian pada tahun 2002, menjadi salah satu artikel yang paling banyak dibaca pada Rabu (15/11) kemarin. Sebagai imbasnya, The Guardian menghapus transkrip surat tersebut dari portal mereka.

“Transkrip yang dipublikasikan di situs kami pada tahun 2002 telah dibagikan secara luas di media sosial, tanpa konteks lengkap,” kata juru bicara The Guardian, Matt Mittenthal.

Selain The Guardian, spekulasi dan tuduhan dari pengguna media sosial juga mengarah kepada TikTok yang dianggap memicu penyebaran konten antisemit.

Menanggapi tuduhan itu, pihak TikTok telah menegaskan akan melarang konten yang mempromosikan surat Osama bin Laden.

Share:

Arfi AS

Penulis berita bola, prediksi sepakbola paling akurat, percaya diri tulisan tentang dunia olahraganya adalah yang paling cepat dan akurat. Berita reportase juga merupakan keahlian dari Anak kelahiran KOta Soto Lamongan ini